Selasa, 28 Desember 2010

King of Baking, Kim Tak Goo episode 12



(Sinopsis Bread,Love and Dreams Episode 12)

Kim Tak Goo sedang duduk termenung didepan toko roti mengingat akan perjanjian dengan Seo Tae Jo sehingga dia tidak menyadari kehadiran Yang Mi Sun kemudian mereka minum bersama, Tak Goo meminta bantuan Mi Sun agar mengajari ia membuat roti agar dapat mengalahkan Seo Tae Jo tetapi Mi Sun hanya berkata kalau membuat roti membutuhkan waktu  dan ia pasti kalah dari Tae Jo karena ia sudah belajar membuat roti cukup lama. Tetapi Tak Goo berkata kalau ia akan belajar hingga dapat menang.

Shin Yoo Kyung masih termenung didepan kantor polisi dan tidak mau dihantar pulang oleh Seo Tae Jo, Seo Tae Jo kemudian menarik tangannya dan mengantarnya pulang ke tempat kostnya. Di tempat kost Shin Yoo Kyung, Tae Jo mengajak makan diluar tetapi Yoo Kyung tidak mau, ia bertanya kenapa Tae Jo membuat perjanjian seperti itu bukankan ia sudah memiliki segalanya sedangkan dirinya hanya memiliki Tak Goo dalam hidupnya. Tae Jo meminta agar Yoo Kyung mau menjadi kekasihnya dan ia akan segera memindahkan tempat tinggalnya ke tempat yang lebih layak dan ia akan melakukan yang tidak dapat dilakukan Tak Goo. Yoo Kyung menyuruh Tae Jo pergi dan ia tidak mau bertemu dengannya lagi.

Kim Tak Goo bertemu Yang In Mok dan Kakek Guru, Yang In Mok mengatakan pada kakek kalau Tak Goo ingin belajar membuat roti, Kakek Guru Pal Bong bertanya alasannya,Tak Goo berkata kalau ia sudah membuat perjanjian dengan Seo Tae Jo dalam waktu 2 tahun akan bersama-sama mengikuti ujian dan mendapatkan sertifikat dari Guru Pal Bong. Yang In Mok Segera menarik Tak Goo keluar, kemudian ia berbicara dengan Guru dan mengatakan kalau Guru sebaiknya tidak memanjakan Tak Goo, Guru hanya mengatakan itu semua terserah In Mok dan bagaimana ia dapat menerima kembali Tak Goo didapur waktu itu. 

Seo Tae Jo datang kerumah Shin Yoo Kyung hendak menjeguknya ketika didapati Yoo Kyung terbaring lemah karena kekurangan gizi, ia membawanya kerumah sakit dan menempatkan dikelas Utama. Suster mengatakan Yoo Kyung beruntung punya pacar yang membayar biaya rumah sakit.

Di Rumah Seo In Sook dan Han Seung Jae sedang membicarakan surat teror yang diterima Seo In Sook, mereka beranggapan surat itu dibuat Tak Goo yang ingin memeras, Han Seung Jae disuruh untuk segera membereskan masalah itu. Sementara ketika mereka berbicara terdengar ada suara langkah kaki, mereka segera keluar. Diluar  mereka bertemu dokter Yoon yang akan menjenguk Goo Ja Rim, Seo In Sook segera mengantarkan kekamarnya, setelah selesai dokter menemui Seo In Sook dan mengatakan kalau perawatan sudah selesai dan ia tidak akan datang lagi tetapi ia akan mengirim seorang psikiater yang akan melanjutkan merawat Ja Rim, Seo In Sook berterima kasih, kemudian dokter mengatakan kalau pacar Ma Joon sangat cantik. Seo In Sook terkejut mendengarnya.(dokter Yoon adalah dokter yang merawat Shi Yoo Kyung dirumah sakit).

Han Seung Jae menemui Jin Gu dan memintanya agar mengawasi gerak-gerik Tak Goo dan ia akan membayar biaya perawatan adiknya dirumah sakit. Jin Gu hanya mengatakan kenapa ia yakin ia akan mengikuti perintahnya.

Beberapa waktu kemudian Han Seung Jae juga menemui Tak Goo dan menanyakan apakah ia yang mengirimkan surat teror,Tak Goo mengatakan kalau ia sudah memutuskan tidak berhubungan dengan keluarga Goo sejak 12 tahun yang lalu, dan kalau Han Seung Jae tetap mengganggunya maka ia akan menemui langsung Presiden Direktur dan menceritakan perbuatannya. Ketika Kim Tak Goo pergi, Seo Tae Jo segera menemui Han Seung Jae dan mengatakan kalau ia sudah memperingatkan Han Seung  Jae untuk tidak menyentuh Tak Goo karena ia sendiri yang akan menanganinya.

Seo Tae Jo menelpon kerumah sakit dari telepon umum didekat toko roti Pal Bong, ketika Yoo Kyung sedang berbicara dengannya, Ibunya datang dan mengambil telpon darinya untuk berbicara dengan Seo Tae Jo atau Ma Joon, Ma Joon terkejut dan bergegas pergi kerumah sakit. Seo In Sook berkata kalau ia akan membayar Shin Yoo Kyung berapapun yang ia minta seperti kepada pacar-pacar Ma Joon sebelumnya supaya ia tidak mendekati Ma Joon lagi dan meminta segera Yoo Kyung untuk menyebutkan angkat, tetapi Yoo Kyung berkata ia sudah mengerti kemudian ia segera mencabut infus dilengannya dan mengemasi pakaian dan segera pulang ke tempat kostnya. Sementara Ma Joon tiba di rumah sakit dan mendapati kamar Yoo Kyung yang kosong.

Seo Tae Jo pulang kerumahnya dan menemui Ibunya, ia meminta agar tidak mencampuri hidupnya lagi karena ia sudah berumur 24 tahun tetapi Ibunya berkata kalau ia akan mencarikan wanita yang pantas untuknya.

Goo  In Jong sedang diruang kerja dirumahnya ketika putri pertamanya Goo Ja Kyung datang menemui dan menyerahkan proposal pengembangan bisnis di Perancis, Goo Ja Kyung pun meminta agar esok hari diperbolehkan ikut Ayahnya ke makam neneknya untuk memperingati kematiannya, tetapi Ayahnya menolak karena ia anak perempuan, Goo Ja Kyung memohon kembali karena dia adalah putri tertua, akhirnya Ayahnya mengijinkannya.

Pagi hari Goo In Jong dan putrinya diantar Han Seung Jae sudah berada dimakam, dan mereka menemukan kembang yang sudah ada diatas makam, Goo In Jong berkata sejak kematian Ibunya sampai saat ini kembang itu selalu ada ketika ia datang tetapi ia tidak mengatahui siapa yang pengirimnya. Han Seung Jae melihat sebuah mobil yang bergerak pergi dari tempat pemakaman, tetapi ia tidak mengetahui orang didalamnya. (wanita didalam mobil sepertinya Ibu Kim Tak Goo karena ia mengenakan cincin pemberian Ibu Goo In Jong).

Setelah selesai dari makam Goo In Jong dan keluarganya mengadakan upacara kembali bersama seluruh keluarganya dirumah untuk mengenang Ibunya. Ketika Goo Ma Joon  sedang bersujud di depan foto neneknya tiba-tiba foto itu terjatuh sehingga framenya pecah yang lain terkejut demikian juga Ibunya yang langsung pingsan, Han Seung Jae segera membawanya kekamar, sementara Goo In Jong masih terheran dan memperhatikan frame foto Ibunya sambil memeriksanya.

Karena tidak ada yang mengajari membuat roti Kim Tak Goo membaca buku sendiri di dapur dan Yang Mi Sun yang melihatnya akhirnya mengajari beberapa hal dasar mengenai roti. Setiap hari setelah tugas didapur selesai Kim Tak Goo mendapat pelajaran cara membuat roti dari Mi Sun, Yang In Mok yang melihatnya senang.

Ketika Tak Goo sudah dapat membuat adonan dengan benar ia segera membentuk roti tetapi ketika Mi Sun menyuruhnya agar ia memanggang roti, ia menolak karena harus meminta ijin dari Jin Gu  sehingga ia menunggu malam hari untuk dapat memanggang roti. Malam hari ia datang kembali kedapur untuk memanggang roti, Jin Gu melihatnya dan membantunya memanggang karena ia yang bertanggung jawab terhadap oven jadi ia tidak mengijinkan siapapun menyentuh ovennya, tetapi ketika akan memasukkan adonan kedalam oven Tak Goo melihat ada api yang keluar lalu ia mendorong Jin Gu untuk menjahui oven kemudian oven itu meledak. Suara ledakan oven mengangetkan penghuni lain yang segera keluar menuju dapur untuk melihat apa yang terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar