Selasa, 07 September 2010

Sinopsis Summer Desire Episode 12


Melihat ketulusan Ou Chen mencintai kakaknya dan menginginkan kesembuhannya akhirnya Xiao Cheng menandatangani surat persetujuan operasi yang disodorkan Ou Chen sambil memegang surat persetujuan perceraian yang sudah ditandatangai Ou Chen.

Sementara dirumah sakit dokter mengatakan kalau Luo Xi sudah mulai sadar dan harus tetap dijaga agar tidak melakukan banyak pergerakan, Luo Xi sendiri masih terus memikirkan saat dia memohon agar Xia Mo membatalkan pernikahannya tetapi ditolaknya dan ia mengatakan kalau mencintai Ou Chen.

Ou Chen dan Xiao Cheng yang akan menjalani operasi transplantasi ginjal menemui Xia Mo yang masih belum sadar, Ou Chen mengatakan : Xia Mo, jangan kuatir operasinya akan berjalan lancar, kemudian ia minta tolong Zhen En menjaga Xia Mo selama ia  menjalani operasi.

Luo Xi yang sudah mulai sadar diberitahu Shen Qiang mengenai kehadiran Xia Mo dan adiknya dan juga dikatakan kalau adik Xia Mo mengatakan bahwa orang yang disayang kakaknya adalah Luo Xi sedangkan pernikahan dilakukan karena merupakan syarat agar Ou Chen dapat mendonorkan ginjal pada adiknya. Luo Xi yang belum dibolehkan dokter untuk bergerak, buru-buru  berusaha bangun dari tempat tidurnya menuju keruang operasi,manajernya dan Shen Qiang berusaha menahannya.

Karena Xia Mo belum juga sadar, Zhen En meninggalkannya sebentar karena ia mau melihat perkembangan di ruang operasi, tak lama kemudian Xia Mo sadar dan berlari ke ruang operasi, ia melihat Zhen En menangis dan menanyakan, apa yang terjadi? Zhen En berkata tidak terjadi apa-apa, ia menangis karena takut.

Xia Mo: Jangan menangis mereka membutuhkan dukungan kita. Kau masih terlihat sangat lemah, mari kuantar kembali ke kamarmu, tetapi Xia Mo menolak karena ia kan menunggu mereka yang operasi. Dokter keluar menemui mereka dan mengatakan kalau operasinya berjalan baik, kondisi Xiao Cheng akan pulih dalam 2 jam sedangkan Tuan Muda dapat segera pulih. Mereka membantu mendorong tempat tidur Ou Chen kembali kamarnya, Xia Mo berbisik ia akan kemar adiknya dahulu nanti ia akan kembali lagi menemaninya ketika keluar kamar ia bertemu dengan Bos Xia yang mencarinya.
Xia Mo: Ada apa Bos Xia kesini?. Bos Xia mengatakan kalau ia mencari tahu mengenai maksud Xia Mo berbicara dengannya waktu di acara pesta ulang tahun stasiun televisi dan ia baru mengetahui kalau Xia Mo mencarinya perihal transplantasi ginjal adiknya karena aku adalah Ayah Xiao Cheng benar kan?.
Xia Mo diam saja dan mengatakan,kalau hanya hal kecil saja dan sudah berhasil diatasi. Bos Xia berkata kalau itu masalah besar, ia bukan mau mencampuri urusan keluarga Xia Mo tetapi  jika ada hal lain yang dibutuhkan maka jangan ragu untuk menghubunginya. Xia Mo mengucapkan terima kasih dan menyesal karena ia harus pergi. Bos Xia menjenguk Ou Chen dan Xiao Cheng  yang kedua-duanya adalah anaknya dengan perasaan sedih . (Ou Chen dan Xiao Cheng tidak mengetahui kalau mereka satu Ayah, pantas aja ginjalnya cocok ya...)

Setelah menjenguk Ou Chen dan Xiao Cheng,Bos Xia menjenguk Luo Xi , Shen Qiang mengatakan kenapa baru menjenguknya? Ia menjawab karena baru saja ia membesuk dua orang temannya. Shen Qiang : Apakah mereka lebih penting dari Luo Xi? Bos Xia : Mereka bertiga mempunyai tempatnya masing-masing, tentu saja penting.

Shen Qiang : Kak Xia, akhir-akhir ini kelihatan aneh, apa yang sebenarnya terjadi? Kamu berkata percaya sama Luo Xi tetapi akhir-akhir ini kamu tidak sehangat dulu. Bos Xia mengatakan kalau tidak ada apa-apa hanya ia merasa lelah belakangan ini, kemudian ia menjenguk Luo Xi.

Sehari setelah operasi Zhen En mendokumentasikan  saat-saat mereka berada dirumah sakit mulai dari  kamar Xiao Cheng kemudian dia beralih ke kamar Tuan Muda, ia panik tidak menemukannya, ia mencarinya dan menemukannya sedang beristirahat di kamar Xia Mo.
Setelah Chek Up Ou Chen hendak memakai kembali pakaiannya ketika Xia Mo masuk dan melihat bekas operasi.
Xia Mo   : Apakah sakit?
Ou Chen : " iya".
Xia Mo  : Apakah sudah minum obat? Sudah, sudah minum obat tetapi masih sakit lalu bagaimana supaya tidak sakit?
Ou Chen kemudian memeluknya.

Dihalaman rumah sakit Ou Chen heran melihat banyak pegawainya disana, salah satu pegawainya mengatakan bahwa nyonya muda yang memerintahkan mereka.
Xia Mo: Kamu tidak bertanya padaku? Selama kamu senang tidak apa-apa. Ternyata Xia Mo menyiapkan makanan sup burung dara buatannya yang bermanfaat untuk kesehatan untuk Ou Chen dan adiknya, pada saat itu juga Xia Mo mengatakan kalau ia akan mundur dari dunia hiburan dan akan menjadi ibu rumah tangga dan mengurus mereka berdua. Ou Chen tersenyum melihatnya.

Luo Xi sudah kembali kerumahnya dan memainkan grand piano putih nya, ia mengacuhkan kehadiran Shen Qiang yang bersender dipunggungnya begitu juga di meja makan ketika Shen Qiang menemaninya makan sepertinya ia tidak menyadari kehadirannya karena pikirannya masih ke Xia Mo.

Tuan Muda sudah kembali melakukan aktivitas dikantornya ketika sekretaris memberitakan kehadiran Zhen En dan menyuruhnya masuk. Ou Chen berkata karena Xia Mo akan berhenti dari dunia hiburan maka ia mempersiapkan pekerjaan baru untuknya sebagai Even Organizer dan ia dapat menghubunginya apabila ada yang ingin dibicarakan. Zhen En berterima kasih katanya, ia bukan apa-apa, tetapi diperhatikan Tuan Muda dan juga ia berkata kalau dahulu ia sangat takut kalau berada dekat dengan Tuan Muda karena seperti berjalan didaerah dekat ranjau darat tetapi sekarang sudah tidak lagi karena Tuan Muda sudah banyak berubah.
Zhen En menemui Xia Mo dirumah dan mengatakan dia senang karena ternyata Tuan Muda melihat kehadirannya sehingga saat ini ia mendapatkan tugas baru.Xia Mo berkata pasti kamu akan mengatakan kalau seandainya Ou Chen punya adik kan?. Zhen En : Bagaimana kau tahu? Kemudian Xia Mo tertawa setelah itu Zhen En memperlihatkan surat dan mengatakan aku memiliki surat dan kau tahu apa ini,coba sekarang kau tebak? Xia Mo bilang aku bukan sinar X jadi tentu saja aku tidak mengetahui. Zhen En, kau pasti akan memberiku hadiah karena surat ini tetapi Xia Mo hanya tersenyum.Aku berinisiatif menghubungi Xi Meng? Bukankan kau dulu mengingini dia mendampingi Tuan Muda? Buka dan bacalah. Ketika surat dimuka ternyata ada sebuah kunci kemudian surat yang menceritakan masalah keluarga Tuan Muda yang dimulai dari pita sutra hijau.

Dalam perjalanan pulang Ou Chen mampir kerumah lama Xia Mo untuk memenuhi keinginan istrinya untuk diambilkan panci yang terbuat dari tanah liat, dirumah Xia Mo ternyata dia bertemu Luo Xi yang mengatakan kalau bukan karena Ou Chen baru kehilangan ginjalnya ia pasti sudah memukul mukanya, "jadi kau sudah tahu". Sebelumnya aku berpikir tindakan Tuan Muda terlalu berani paling tidak sportif, tidak terpikir olehku kau akan menggunakan cara ini. Apa kau tidak merasa malu?. Sebelum pesta pernikahan kami kamu pun melakukan hal yang sama melukai diri sendiri untuk menakut-nakuti Xia Mo dan menyerobot pernikahan kami. Apakah kau punya rasa malu?. Aku akan melakukan apapun agar aku selalu bersama Xia Mo. Aku tidak perdulu apakah caraku terbuka,jujur atau hina. Kuberitahu kau ketika aku mendatangi kamu pada pembuatan film bendera perang , kata-kata yang kuucapkan adalah bohong, memang Xia Mo mencariku tetapi ia tidak berjanji apa-apa.Luo Xi: Apa? Kau tidak tahu malu! Ia mendorong Ou Chen hendak memukulnya tetapi tidak jadi, kamu membuat kami berpisah!

Ou Chen mengatakan bukankah kamu yang tidak mempercayai Xia Mo. Kamu membuat ini supaya Xia Mo bersamamu, tapi kamu salah karena Xia Mo tidak menyukaimu, meskipun kamu memaksanya untuk menikah dengan mu, dia tidak akan pernah mencintaimu!.

Ou Chen melepaskan tangan Luo Xi dan mengatakan, kalau Xia Mo bersama mu yang didapat hanya kesedihan karena kamu sudah lama kehilangan kemampuan untuk mencintai sejak ditinggalkan Ibu kamu ,maka kamu akan terus menyakiti Xia Mo dan dirimu sendiri selain kesedihan apa lagi yang didapatkan darimu! Memang caraku kejam, tetapi aku dapat memberikan kebahagiaan untuknya paling tidak aku dapat memberikan ginjal yang dibutuhkannya, hanya aku yang bisa melindunginya hanya aku yang dia butuhkan.

Luo Xi, lalu kau pikir sekarang dia bahagia, sejak kecil dia sudah terbiasa mempunyai kemampuan untuk menyembunyikan perasaannya, pernikahan ini hanyalah  pertukaran karena dia memperlakukan kamu dengan baik karena dia berhutang padamu, bagaimana ini bisa disebut kebahagian.

Ou Chen, jika tidak bahagia aku akan memberinya kesempatan untuk memilih.
Xia Mo memasuki studio tari milik Ibu Ou Chen karena mendapatkan kunci dari Xi Meng, disuratnya ia juga menjelaskan kalau Bos Xia adalah Ayah Ou Chen maka Xia Mo mengundangnya juga ketika memasuki studio itu, ia mengatakan kalau tidak menyangka ternyata Ou Chen dan Xiao Cheng ada hubungan darah dan menyatakan kesediaanya apabila Bos Xia ingin ia menjadi perantara apabila ia mau memberitahukan semuanya .

Bos Xia berkata ia tidak mau mengambil keuntungan dari semua kejadian ini dan merasa tidak pantas masuk kedalam kehidupan mereka. Kemudian Xia Mo berjanji kalau ia akan menjaga mereka berdua sambil menyerahkan duplikat kunci studio agar Bos Xia dapat berkunjung sendiri ke studio itu.


Xia Mo senang melihat panci tanah lihat yang ia minta tolong Ou Chen mengambilnya sudah berada didapur kemudian dia membawa minuman dan menghampiri Ou Chen yang sedang membaca, Ou Chen menanyakan apakah Xia Mo membencinya karena telah membuatnya terjebak hidup bersamanya. Xia Mo mengatakan kalau ia senang bersamanya karena berkat dia saat ini Xiao Cheng masih berada didunia ini. Ou Chen bilang apabila kau berpura-pura bahagia maka akan membuat nya merasa sulit.

Xia Mo, aku berada didekatmu sejak umur 12 tahun jadi aku tidak usah berpura-pura terhadapmu tetapi aku tidak mengerti sedikitpun mengenai keluargamu atau pekerjaamu.Mengapa kamu tiba tiba mengatakan hal ini. Xi Meng yang menceritakan karena ia khawatir terhadapmu.
Ou Chen:Apa yang dia katakan? Kisah hidupmu, aku sudah tahu semuanya, rahasia orang tuaku.
Xia Mo: juga tentang pita ini.
Ou Chen : Aku tidak butuh belas kasihan!
Xia Mo: Ini bukan kasihan, aku mengerti apa yang kaurasakan,meskipun hidup kita berbeda tetapi kita berdua tidak mendapatkan cinta dari orang tua kandung kita,sekarang kita telah bersama dan dikemudian hari kita akan menghadapi semuanya bersama karena kita sudah satu keluarga dan aku tidak ingin keluarga kita hancur.


Aku ingin menunjukkan sesuatu kemudian membawa Ou Chen melihat foto Ibunya yang dibawanya dari studio dan sudah di pasang di tembok.
Ou Chen : Apa Xi Meng menyuruhmu?
Xia Mo: Tidak, aku memutuskan untuk memasangnya karena kamu membantuku membawakan panci, jadi aku juga membawa foto Ibumu tetapi kalau kau tidak menyukainya, aku akan menyuruh orang menurunkannya.
Ou Chen : Tidak, didalam tubuhku mengalir darahnya, jika aku tidak dapat memiliki orang yang kucintai maka aku lebih baik mati.

Bos Xia menemani Luo Xi disuatu tempat dan meminta maaf karena kesibukannya jadi jarang menemui Luo Xi dan berjanji akan menebusnya, Luo Xi hanya minta agar dapat dipenuhi satu permintaannya.
Sementara dirumah Xia Mo menemani Ou Chen dan adiknya yang sedang minum obat ketika televisi menyiarkan rencana pengunduran diri Luo Xi untuk sementara dari dunia hiburan, Xia Mo agak kaget mendengarnya lalu ia berdiri, Xiao Cheng mengambil inisiatif mematikan televisi ,kemudian Xia Mo minta ijin akan kedapur mengambil buah-buahan ketika Zhen En memberikan undangan pesta perpisahan Luo Xi, Xia Mo dengan halus menolak untuk hadir karena ia ada urusan dan berkata  jangan mengusik masalah Luo Xi lagi sementara tidak jauh dari tempat itu Ou Chen mendengarkan pembicaraan mereka.

Bos Xia bertemu dengan Shen Qiang di bar tidak lama kemudian Luo Xi datang bergabung, Shen Qiang tidak senang melihatnya karena selama ini ia telah menjadi alat bagi Luo Xi untuk menyakiti Xia Mo tetapi apa yang dilakukannya tidak ada artinya sama sekali karena Luo Xi tetap akan keluar dari dunia hiburan.

Xiao Cheng mengajak Xia Mo nonton tetapi ia akan membeli Film nya dahulu, Ou Chen mengatakan kalau ia sudah membelinya dan mengajak nonton bersama namun Xia Mo mengatakan jangan malam ini karena ia akan pulang mengambil pakaian Xiao Cheng dan ada barang yang akan diambilnya tetapi menolak ketika Ou Chen akan mengantarnya.

Ketika Xiao Cheng sedang menyelesaikan lukisan foto kakaknya di studio Ou Chen mendatanginya dan berkata kalau dia ingin memiliki lukisan itu, Xiao Cheng bilang kalau besok setelah selesai ia akan memberikannya lalu Ou Chen menasehati untuk menjaga kesehatan dan tidak kerja terlalu malam ketika Ou Chen akan pergi Xiao Cheng memanggilnya, tunggu! Ia memberikan surat cerai yang dipegangnya karena ia merasa tidak pantas memegangnya. Ou Chen : Apa kau ingin aku memberikannya kepada kakakmu?. Aku tidak tahu,meskipun caramu menikah dengan kakak saya salah tetapi perasaanmu terhadap kakakku membuatku tersentuh, belakangan ini aku melihat kakakku bahagia, mungkin bersamamu adalah alasan mengapa ia bisa bahagia,kakak ipar saya mengucapkan terima kasih karena membuat kakak saya bahagia kembali saya juga sangat bahagia memiliki kamu sebagai kakak ipar.
Xia Mo mengambil beberapa barang dari rumahnya tetapi ketika ia hendak keluar pagar rumah dan hendak jatuh Luo Xi datang memegangnya dan berkata ini benar-benar dirimu, saya melihatmu masuk tapi saya kira hanya bayangan saja,apakah kamu meninggalkannya?Kemudian ia minta maaf karena melihat Xia Mo membawa koper. Apa kamu datang sendiri, tidak diantar sopir?. Aku akan mengantarmu pulang. Tidak, tidak usah. Luo Xi : itu benar, jika saya mengantarmu pulang,ia akan marah. Maaf  Xia Mo, orang yang perlu minta maaf adalah saya.

Luo Xi, saya melakukan banyak kesalahan dan kamu sudah mencoba menjelaskan tapi saya tidak mendengarmu, saya keras kepala, saya menjadi sangat buruk. Ou Chen mengancammu tetapi saya meragukanmu. Xia Mo, kamu tahu apa yang terjadi? Ketika pertama kali saya mengetahuinya, saya menyalahkanmu karena tidak memberitahukan saya lebih awal, tetapi beberapa hari kemudian saya berfikir apa hak saya untuk membiarkanmu percaya pada saya,dimatamu saya pasti orang yang tidak dapat dipercaya.

Xia Mo, tidak seperti itu waktu itu walaupun kita tidak putus saya tetap akan meninggalkanmu, kamu tidak melakukan kesalahan apapun.
Luo Xi, kamu begitu kejam, mengapa kamu harus memperjelas.
Xia Mo, saya telah menikah dan hal yang terpenting bagi saya adalah Xiao Cheng dan Ou Chen. Apakah kamu bahagia? Saya sangat bahagia, hari-hari saya sangat damai.
Luo Xi, jangan bohong padaku,apakah kedamaian itu juga kebahagiaan.
Xia Mo, ya..bagi saya.. Lalu pernahkan kamu mencintaiku?
Xia Mo, ya.....
Xia Mo meminta agar Luo Xi dapat melupakannya dan ia menjawab kalau itu permintaanya ia akan mengabulkannya tetapi ia tidak ingin Xia Mo melupakannya walaupun hanya mendapatkan tempat yang kecil dihati kemudian ia memeluknya, Xia Mo melepasnya ketika melihat Ou Chen.
Ou Chen, apakah kamu sudah selesai mengambil barang-barangmu?. Kemudian ia mengambil tas Xia Mo dan Xia Mo mengikutinya, Ou Chen kelihatan marah selama perjalanan tetapi diam saja.
Setibanya dirumah Xia Mo mengatakan kalau pertemuannya tidak disengaja.
Ou Chen, lalu kamu memeluknya?.
Xia Mo, aku ingin bicara dengamu berdua dikamar,Xia Mo mengatakan kalau Luo Xi akan pergi besok dan ia memeluknya karena perpisahan.
Xia Mo, Mari kita lupakan masa lalu dan hidup dengan damai.
Ou Chen, Hidup seperti sekarang ini, apakah ini yang kamu inginkan? apakah kamu bahagia?
Xia Mo, Ya.... saya bahagia.
Ou Chen,Kenapa?Karena kita sudah menjadi satu keluarga, kita dapat bersama setiap hari,apakah itu cukup, meskipun keluargamu hanya saya,kamu akan tetap merasa bahagia.


Xia Mo, ya...
Ou Chen:meskipun saya memintamu melakukan sesuatu hal yang tidak ingin kamu lakukan?.
Xia Mo, Saya bisa......

Kemudian Ou Chen mencium Xia Mo tetapi Xia Mo kaget dan hampir terjatuh. Ou Chen,kamu tidak bisa. Xia Mo masuk kekamar lain dan setelah berganti pakaian, ia kembali lagi menemui Ou Chen dengan menggunakan baju tidur. Ou Chen, kamu tahu apa yang kamu lakukan?. Xia Mo, ya karena saya isterimu. Lalu ia mulai melepaskan baju Ou Chen dan menciumnya kemudian mereka tidur bersama.

Ketika pagi hari Ou Chen merasa bersalah karena telah memaksa Xia Mo dan ia tidak ingin membiat Xia Mo menderita lagi karena itu ia mengambil pita hijau lambang ikatan cinta mereka dari tangan Xia Mo dan ia ingin agar Xia Mo dapat mengejar kebahagiannya,kemudian memberikan surat cerai yang sudah ia tandatangani itu di tempat tidur.
Di taman rekreasi Luo Xi mengucapkan salam perpisahan kenangan akan Ibunya ataupun kenangan dengan Xia Mo.

Xia Mo bangun dan melihat pita ditangannya sudah hilang juga ada surat cerai ditempat tidurnya kemudian ia bergegas mencari Ou Chen yang hendak berangkat ke kantor. Ou Chen..... katanya, sambil memegang surat cerai ia berkata, apa maksudnya? Ou Chen menjelaskan kalau tadi malam surat cerai itu dikembalikan padanya, surat itu syarat agar Xiao Cheng mau melakukan operasi, saya merasa sebagai terpidana mati yang mendapat pengampunan dan ini membuat kamu semakin menderita hidup bersamanya. Ia mengucapkan terima kasih karena Xia Mo dapat berpura-pura bahagia selama ini. Xia Mo berkata kalau ia tidak berpura-pura karena ia memang bahagia, tiba-tiba pengawal Ou Chen memberitahukan kalau Xiao Cheng pingsan, Xia Mo dan Ou Chen berlari menuju kamar Xiao Cheng







Tidak ada komentar:

Posting Komentar